Pendidikan adalah taman mangrove hidup secara bersamaan dan salah satu diantaranya mempunyai satu interaksi timbal balik yang sama-sama ketergantungan satu sama yang lainnya. Kondisi kaya ini disebut dengan simbiosis.
Sismbiosis terdiri dari 3 macam ialah simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, simbiosis komensalisme. Beberapa contoh diantaranya adalah ikan dan lamun, ikan sama lumut akar mangrove, kupu-kupu dan bunga.
Pendidikan ialah sistem kegiatan belajar untuk menambah wawasan, pemahaman, atau keterampilan. Oleh dari itu pendidikan amat penting sekali dalam mencerdaskan masyarakat.
Semua pada aktivitas pendidikan pelaksanaannya oleh tuntunan orang lain. Akan tetapi ada juga secara otodidak. hal tersebut karena kepintaran pikiran manusia berbeda-beda.
Teman-teman pasti ingat saat duduk dibangku sekolah, materi yang mungkin banyak ditakuti oleh murid adalah matematika. Seperti dalam mengerjakan luas bangun ruang, rumus keliling lingkaran, trapesium dan lain sebagainya.
Menghitung rumus keliling lingkaran perlu memiliki fokus dan ketelitian. Lingkaran memiliki sebuah jari-jari, diameter, titik pusat, maupun garis busur. Untuk menghitungnya pula menggunakan rumus phi.
Materi di sekolah adalah wadah supaya siswa bisa memiliki ilmu dan tidak kalah pentingnya ialah dapat menerapkan ilmu tersebut pada kehidupan bermasyarakat.
Ketika dimasyarakat kita akan dipertemukan dengan berbagai kondisi yang komplek. Contohnya pada suatu kampung mempunyai permasalahan mengenai pembuangan limbah rumah tangga kaleng, plastik, botol, dan kardus.
Saat kita terjun dimasyarakat, metinya harus mempunyai respon cepat tanggap menyeleselaika masalah itu. Bisa saja diusahakan agar membuat tempat pembuangan akhir atau mengubah limbah-limbah tersebut menjadi produk yang berfungsi dan mempunyai daya jual yang tinggi.
Barang bekas rumah tangga bisa dijadikan sebagai kerajinan dari barang bekas kardus, plastik maupun kaleng. Sehingga masyarakat mempunyai pengahasilan tambahan.
Contoh lain dari pemberdayaan masyarakat adalah ada pedesaan yang memiliki kebun bunga mawar. Akan tetapi pedesaan itu hanya bisa untuk budidaya saja. Sebenarnya jika dilihat, ada satu peluang usaha untuk membuat karangan bunga mawar, buket bunga yang bisa dijual untuk tanda ucapan selamat, dan tanda kasih sayang.
Di sekolah juga pernah kita dibimbing untuk menjaga kesuburan lingkungan pada pelajaran ipa. Kelestarian lingkungan ini usaha untuk menjaga lingkungan hidup oleh bermacam perubahan dampak aktifitas manusisa.
Beberapa kegiatan itu seperti pembebasan hutan secara liar, penebangan hutan, dan alih fungsi lahan. Seluruh yang dilakukan oleh komunitas orang yang tidak bertanggung jawab hanya bertujuan untuk memanfaatkan kayu untuk dijual keluar pulau.
Kayu-kayu yang dijual itu bisa digunakan buat berbagai pekerjaan dalam pembangunan, interior rumah, hingga pembuatan rumah kayu.
Sebenarnya kami sekalian tahu bahwa pembabatan pohon dengan liar dapat membuat penyerapan air ke tanah sedikit. Sehingga saat hutan selalu terjadi tanah runtuh dan banjir pada daerah-daerah perbukitan yang hutannya gundul.
Oleh dari itu merawat lingkungan paling penting untuk diterapkan. Penebangan pohon mesti diatur tepat dengan periode tebangnya agar tidak terjadi penggundulan hutan. Pohon yang tumbuh itu akan membawa manfaat banyak untuk kita.
Beberapa diantaranya adalah kayu pada pohon yang sudah tua dapat dijadikan bangunan rumah kayu, menghasilkan oksigen, mengurangi panas bumi, penahan curah hujan dan dampak globalisasi lainnya.
Di aceh indonesia ada banyak pohon masuk peringkat besar ke tiga di dunia. Pikirkan jika 1 pohon dapat menghidupi manusia selama 1 hari. Maka telah berapa juta orang yang dapat terhidupi dari hutan tersebut.
Pepohonan bisa dapat berfungsi sebagai penahan terjangan ombak air laut dan sebagai tempat hidupnya biota air. Hutan ini disebut hutan mangrove. Mangrove adalah pohon yang bisa bertahan hidup di lingkungan ekstrim. Sering kita jumpai tumbuhan mangrove ini pinggir pantai.
Adanya hutan mangrove dapat bermanfaat untuk ekologi perairan. Salah satu manfaat tumbuhan mangrove tersebut ialah untuk tempat pemijahan ikan, tempat mencari makannya ikan, berlindungnya biota air, dan dapat mencegah abrasi pantai oleh pasang air laut.
Beraneka fauna dan flora berada pada hutan mangrove membuat keunikan dan identitas khas tersendiri pada hutan mangrove tersebut. Keadaan itu membuat dinas pariwisata dan relawan buat membuka lingkungan rekreasi hutan mangrove di kotanya.
Flora dan fauna dalam (hutan mangrove hidup dengan bersamaan dan beberapa diantaranya mempunyai satu hubungan timbal balik yang sama-sama terikat satu sama yang lainnya. Situasi kaya ini disebut dengan simbiosis.
Sismbiosis terbagi dari 3 macam ialah simbiosis mutualisme, simbiosis parasitisme, simbiosis komensalisme. Kurang lebih contoh diantaranya adalah ikan dengan lamun, ikan dengan lumut akar mangrove, kupu-kupu sama bunga.
